Bumi Merlion Day #1

Hari yang luar biasa.

Rendra-Heru-Trisa-Lina-Ros

Kamis, 15 Mei 2014 diawali dengan kejar-kejaran persiapan ke Singapore. Ada aja yang hilang. Kunci koper yang udah jelas-jelas saya pegang, eh, nggak tau nyungsep di mana. Diomelin Pak Heru lah jadinya. Mondar-mandir sembari mengingat tadi naruhnya dimana, ya? Tadi saya jalan ke mana dulu, ya? Ressssaaah.

Sementara itu, mentor telpon bahwa keberangkatan dipercepat. Oh my God! Jadi makin panik.

Singkat cerita kami akhirnya berangkat bareng juga sesuai jadwal. Ada berita yang menyedihkan. Pak Bahar (salah satu anggota tim) nggak bisa berangkat karena paspornya 3 bulan jelang expire. Oh, nooo. Nggak seru kalau ada anggota tim yang ngga jadi ikutan begini.

Soetta dibanjiri peserta Extravaganza. Bertemu, berbagi cerita. Ada yang juga bernasib sama dengan Pak Bahar. Nggak jadi berangkat, tapi saat ini Pak Bahar sedang menjalankan plan B. Semoga berhasil. Aamiin.

Trisa at Changi Airport

Nyampe Changi Airport sudah malam. Backpacker-an itu ternyata seru, ya? Alhamdulillah, hari ini dapat pengalaman yang keren. Banget, malah.

Sekarang kami sudah sampai di Hotel 81 Selegie, di ruangan masing-masing. Pssst ... hari tulisan ini diposting adalah dimulainya sebuah hari istimewa yang rahasia bagi saya dan suami tercinta. R.a.h.a.s.i.a.

Perjuangan masih belum berakhir. 

to be continued